Namun beberapa waktu yang kemudian ada suatu tragedi yang menciptakan kita bergidik dan mungkin sudah banyak yang pernah mendengar isu ini, alasannya yaitu ternyata kecoa sanggup hidup dan bertumbuh di dalam pengecap manusia, isu ini sempat ramai dibicarakan dan disiarkan oleh CNN, bagi anda yang belum tahu silahkan disimak tragedi di bawah ini....
Ada seorang perempuan di California yaitu suatu negara penggalan di Amerika serikat yang bekerja di sebuah kantor pos di kawasan tersebut, dalam pekerjaanya sebagai pegawai kantor pos beliau biasa merekatkan amplop dan perangko dengan memakai lidahnya tanpa memakai lem atau busa yang basah.
Namun suatu ketika pada waktu beliau menjilat amplop beliau mencicipi lidahnya terasa sakit menyerupai teriris namun beliau tidak terlalu menghiraukannya, setelah satu ahad mulai ada sesuatu yang tidak biasa didalam lidahnya, tapi sehabis dibawa ke dokter tidak ditemukan sesuatu apapun yang gila di dalam lidahnya.
Setelah beberapa hari lidahnya mulai terasa sakit dan sedikit membengkak, sehingga untuk makanpun beliau tidak sanggup alasannya yaitu rasa sakit benar-benar menyiksa, kesannya beliau dibawa ke Rumah Sakit dan diperiksa lebih lanjut dengan memakai X-Ray, dan didapati ada sesuatu di dalam lidahnya, kemudian dokter segera melaksanakan operasi pembedahan kecil di lidahnya.
Dan ketika lidahnya diiris untuk mengeluarkan sesuatu dari dalam lidahnya tiba-tiba muncul kecoa kecil keluar dari dalam lidah.... Hi... serem juga ya.....
Lalu dokter memeriksa tragedi tersebut dan kesannya didapati bahwa anak kecoa tersebut berasal dari telur kecoa yang sangat kecil dan melekat di penggalan lem permukaan amplop.
Saat amplop tersebut dijilat memakai pengecap maka telur-telur kecoa yang sangat kecil melekat di pengecap dan kemudian mengeram di dalam lidah, alasannya yaitu pengecap terasa hangat serta air ludah yang menciptakan lembab maka beberapa waktu kemudian telur kecoa tersebut menetas dan bertumbuh sehingga menimbulkan rasa sakit dan pembengkakan di lidah.
Dan seseorang yang berjulukan Andy Hu yang pernah bekerja di pabrik amplop turut memberi kesaksian ihwal pengalamannya ketika berada di pabrik amplop.
Dia menyampaikan bahwa beliau pernah bekerja di percetakan sekitar 32 tahun yang lalu, ketika beliau hendak mengambil amplop yang sudah dicetak, beliau sudah biasa melihat banyak kecoa yang berkeliaran disekitar kotak amplop serta telur kecoa yang bertebaran dimana-mana, dan ternyata kecoa tersebut bahagia memakan lem yang berada dalam amplop-amplop tersebut, dan tentunya juga lem dalam wadah yang dipakai untuk merekatkan amplop-amplop juga banyak dimasuki kecoa-kecoa.
Lewat tragedi ini sanggup menjadi suatu pelajaran yang berharga untuk tidak pernah sekalipun merekatkan amplop, materai ataupun perangko dengan memakai lidah, gunakanlah lem atau busa berair atau apapun untuk menghindari tragedi serupa terulang kembali.
Semoga artikel ini sanggup bermanfaat dan menambah pengetahuan anda ihwal ancaman menjilat amplop ataupun perangko dengan lidah.
0 Response to "Kecoa Hidup Dalam Pengecap Manusia"