4 Tanda Bahwa Sholat Kita Diterima Oleh Allah Swt....Simak Dan Share Ya...

Dalam Hadits Qudsi disebutkan mengenai orang-orang yg diterima sholatnya oleh Allah Swt, "Sesungguhnya Aku (Allah SWT) hanya bakal mendapatkan sholat dari orang yg dengan sholatnya itu ia merendahkan diri di hadapan-Ku.

Dia tidak sombong dengan makhluk-Ku yg lain. Dia tidak mengulangi maksiat kepada-Ku. Dia mencintai orang-orang miskin dan orang-orang yg menderita.

Aku bakal tutup sholat orang itu dengan kebesaran-Ku. Aku bakal menyuruh malaikat untuk menjaganya. Dan Jika ia berdoa kepada-Ku, Aku bakal memperkenankannya. Perumpamaan ia dengan makhluk-Ku yg lain yaitu mirip perumpamaan firdaus di surga."

Dalam hadits qudsi tersebut disebutkan bahwa gejala orang yg diterima sholatnya oleh Allah Swt., adalah:

PERTAMA
Dia tiba untuk melaksanakan sholat dengan merendahkan diri kepada-Nya. Dalam Al-Qur'an, keadaan mirip itu disebut dengan khusyu'. Dan sholat yg khusyu' yaitu Keliru satu tanda orang yg mukmin. yg disebut dengan sholat yg khusyu' itu bukan yg tidak ingat apa pun. Karena orang yg tidak ingat apa pun itu disebut pingsan.
Diriwayatkan bahwa Sayyidina Ali bin Abi Thalib, apabila hendak melaksanakan sholat, tubuhnya gemetar dan wajahnya pucat pasi. Sehingga saat ada orang yg bertanya kepadanya, "Mengapa Anda ya Amirul Mukiminin?" Sayyidina Ali menjawab, "Engkau tidak tahu bahwa sebentar lagi saya bakal menghadapi waktu amanah." Kemudian, Sayyidina Ali membacakan sebuah ayat Al-Qur'an,

"Sesungguhnya Kami telah menunjukkan amanat kepada langit, bumi, dan gunung-gunung, maka semuanya enggan untuk memikul amanat itu dan mereka khawatir bakal mengkhianatinya. Dan dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya insan itu amat zalim dan amat bodoh." (QS. 33: 72)
Kemudian Sayyidina Ali melanjutkan ucapannya, "sholat yaitu suatu amanat Allah yg pernah ditawarkan kepada langit, bumi, dan bukit untuk memikulnya. Tetapi, mereka menolaknya dan hanya insan yg sanggup memikulnya. Memikul amanat berMakna mengabdi kepadaNya."

KEDUA
Dia tidak sombong dengan makhluk-Ku yg lain. Jadi, tanda orang yg diterima sholatnya ialah tidak takabur. Takabur, berdasarkan Imam Al-Ghazali, ialah sifat orang yg merasa dirinya lebih besar daripada orang lain. Kemudian ia memandang enteng orang lain itu. Boleh jadi ia bersikap demikian dikarnakan ilmu, amal, keturunan, kekayaan, anak buah, atau kecantikannya.

Jika Anda merasa besar alasannya yaitu mempunyai hal-hal itu dan memandang enteng orang lain, maka Anda sudah takabur. Dan sholat Anda tidak diterima. Bahkan dalam hadis lain disebutkan bahwa Rasulullah

Saw. bersabda,
"Takkan masuk nirwana seseorang yg dalam hatinya ada rasa takabur walaupun sebesar debu saja." Biasanya masyarakat bakal menjadi rusak Jika di tengah-tengah masyarakat itu ada orang yg takabur. Kemudian takabur itu ditampakkan untuk mendapatkan perlakuan yg istimewa. Dan anehnya, seringkali sifat takabur ini menghinggapi para pelopor masjid atau pelopor atrik keagamaan. Mereka biasanya takabur dengai ilmunya dan menganggap dirinya paling benar.

KETIGA
Tanda orang yg diterima sholatnya ialah orang yg tidak mengulangi maksiatnya kepada Allah Swt. Nabi yg mulia bersabda, "Barangsiapa yg sholatnya tidak rnencegahnya dari kejelekan dan kemungkaran, maka sholatnya hanya bakal menjauhkan dirinya dari Allah Swt." Dalam hadis yg lain, Rasulullah Saw. bersabda,

"Nanti, pada Hari Kiamat, ada orang yg membawa sholatnya di hadapan Allah Swt. Kemudian sholatnya diterima dan dilipat-lipat mirip dilipat-lipatnya pakaian yg kotor dan usang. Lalu sholat itu dibantingkan ke wajahnya."

Allah tidak mendapatkan sholat itu alasannya yaitu sholatnya tidal sanggup mencegah perbuatan maksiatnya setelah ia melaksanakan maksiat tersebut. Bukankah Al-Qur'an telah mengatakan, "...Sesungguhnya sholat mencegah dari perbuatan-perbuatan keji dan mungkar..." (QS. 29: 45)

KEEMPAT
Orang yg diterima sholatnya ialah orang yg mencintai orang-orang miskin. Jika diterjemahkan dengan kalimat modern, hal ini berMakna orang yg mempunyai solidaritas sosial. Dia bukan hanya melaksanakan rukuk dan sujud saja, tetapi ia juga memikirkan penderitaan sesamanya. Dia menyisihkan sebagian waktu dan rezekinya untuk membahagiakan orang lain.

Jika dalam sholat Anda, Anda sudah mencicipi kebesaran Allah dan tidak takabur; dan Jika Anda sudah tidak mengulangi perbuatan maksiat setelah sholat; dan Jika Anda sudah mempunyai perhatian yg besar terhadap kesejahteraan orang lain, maka Allah bakal melindungi Anda dengan jubah kebesaran-Nya.

Allah bakal memberi kepada Anda kemuliaan dengan kemuliaan-Nya, dan membungkus Anda dengan busana kebesaran-Nya. samping itu, Allah bakal menyuruh para malaikat untuk menjaga Anda; dan para malaikat itu bakal berkata segimana yg disebutkan dalam Al-Qur'an,

"Kamilah pelindung-pelindungmu dalam kehidupan dunia dan akhirat. Di dalamnya kau bakal mendapatkan apa yg kau inginkan dan mendapatkan (pula) di dalamnya apa yg telah dijanjikan oleh Allah kepadamu" (QS. 41: 31)
Wallahua’lam bish Shawwab ...

Semoga bermanfaat dan Dapat Diambil Hikmah-Nya ... jangan lupa dibagikan ya ^_^

Sumber : tolongbagikan.blogspot.com