Resep Lontong Balap, Cita Rasanya Sangat Enak Tapi Kok Dapat Ya Dinamai Begitu? Penasaran...Baca Aja

Surabaya bukan hanya kota yang indah dan penuh dengan daerah menarik. Sebab wisata masakan yang ada pun layak untuk di cicipi. Banyak sekali jenis kuliner khas dari kota satria tersebut namun tetap saja Kamu tidak pantas melewatkan sensasi nikmatnya lontong balap.

Di lihat dari namanya saja unik, apalagi cita rasa yang ditawarkan yang terang siap mengguncang lidah. Kuliner ini sangat cocok untuk disantap dikala sarapan ataupun dikala makan malam. Perpaduan lontong dan bahan-bahan lainnya menyerupai tahu goring, tauge, lentho serta bawang merah tentu akan menggugah selera.

Inilah asal mula pinjaman nama ‘Lontong Balap’

Mencicipi lontong biasa mungkin Kamu sudah biasa. Pertanyaannya apakah Kamu pernah memakan hidangan yummy lontong balap?. Jika sudah pernah niscaya jawabannya sangat yummy dan nikmat. Bagi yang belum, Kamu wajib mencobanya. Kini banyak kok rumah makan maupun restoran yang menyajikan hidangan yummy ini. Bahkan di aneka macam kota lain pun sudah tersedia. Makara tidak akan sulit menemukannya.

Bila Kamu berpikir bahwa rasa yang ditawarkan akan sama dibanding lontong lainnya. Maka tebakan Kamu kurang tepat. Sebab cita rasa yang disajikan akan jauh lebih nikmat disertai banyak isiannya. Sebenarnya itu terlihat dari materi pembuatan serta bumbunya yang terang berbeda. Proses pengolahannya pun dengan cara khusus yang tentunya semakin menambah nikmat suatu hidangan.

Mengetahui nama dan sensasi yummy yang ditawarkan oleh makanan khas orang Jawa ini rasanya kurang lengkap kalau tidak tahu sejarahnya. Terutama mengenai pemilihan nama lontong balap yang terkesan unik dan tidak biasa tersebut. Bagaimanapun pemilihan nama mempunyai makna dan ilham taktik yang baik bagi para pebisnis terutama di bidang kuliner.

Awalnya nama lontong balap itu sendiri diambil dari pemilik pertama yang melihat penjualan lontong di kota Semarang yang marak pada waktu itu. Uniknya setiap penjual membawa sambil membawa sepeda dan berpindah dari satu daerah ke daerah lain dengan sangat cepat. Nah sesudah itu muncul lah sebuah ilham brilian dengan memperlihatkan sendiri nama unik di dalamnya dengan sebutan tersebut.

Siapa sangka bahwa nama tersebut seolah membawa berkah kepada pemilik. Hingga dikala ini sudah ada generasi ketiga yang mengelolanya. Hal itu menerangkan bahwa kelezatan suatu hidangan tercipta dalam wujud lontong balap khas Surabaya ini. Harganya pun sangat erat membuatnya makin di cintai banyak orang.

Demikian klarifikasi mengenai asal seruan penggunaan nama lontong balap. Namanya memang unik akan tetapi hal terpentingnya yaitu bagaimana cita rasa yang ditampilkan begitu yummy dan tepat yang tentunya menciptakan banyak sekali pembeli akan ketagihan olehnya. Bila sedang berkunjung ke kota satria ini sebaiknya jangan lupa menikmati sensasi hidangan nikmat yang satu ini.

Resep lontong balap khas Surabaya

Bahan utama

• 200 gram tauge
• 8 buah tahu purih goreng, potong sesuai selera
• 4 buah lontong, potong sesuai selera
• 1 sendok makan kecap manis
• 1 sendok makan saus tiram
• 1 sendok teh garam
• 1 liter air 
• 1 batang seledri, cincang
• 1 batang daun bawang, iris - iris
• 1/2 sendok teh gula pasir
• 1/2 sendok teh kaldu bubuk
• Bawang merah goreng secukupnya
• Minyak goreng secukupnya untuk menumis

Bahan bumbu (haluskan)

• 5 siung bawang putih
• 4 butir bawang merah
• 2 buah cabe merah besar
• 2 centimeter kencur
• 1/4 sendok teh merica

Bahan sambal petis

• 400 mililiter air
• 15 buah cabe rawit merah
• 3 sendok makan petis
• 2 siung bawang putih
• 2 sendok makan minyak goreng

Bahan pelengkap

• Sate kerang secukupnya
• Lentho goreng secukupnya
• Kerupuk secukupnya

Langkah memasak lontong balap

Bikin Kuah

1. Panaskan minyak dengan api sedang. Tumis bumbu yang sudah dihaluskan hingga harum.
2. Masukkan saus tiram dan kecap. Aduk hingga tercampur merata.
3. Tuang air secara perlahan kemudian bumbui dengan gula, garam serta kaldu bubuk. Aduk lagi dan masak hingga mendidih.
4. Tes rasanya terlebih dahulu kemudian masukkan seledri serta irisan daun bawang. Aduk dengan tempo cepat.
5. Selanjutnya masukkan tauge dan aduk kembali hingga tecampur semua. Matikan api dan kuah siap digunakan.

Bikin Sambal Petis

1. Rebus cabe rawit dan bawang putih hingga matang.
2. Haluskan materi rebusan sebelumnya kemudian beri petis dan aduk rata.
3. Kemudian panaskan minyak dan tumis sambal petis hingga tercium aroma sedap.
4. Tuangkan air secara perlahan kemudian aduk hingga mengental serta mendidih. Angkat dan siap digunakan.

Penyajian

1. Taruh bagian lontong, tauge beserta tahu goreng dalam piring.
2. Siram dengan kuah sekaligus sama sambal, kecap anggun dan bawang goreng.
3. Sajian siap untuk disantap.