Kue Widaran atau makanan ringan manis bidaran merupakan kue tradisional indonesia yang gampang kita jumpai terutama pada ketika lebaran. Kue ini dikenal juga dengan nama kue gabus alasannya teksturnya yang empuk menyerupai gabus. Kue widaran populer dengan rasanya yang gurih dan asin. Sangat pas dijadikan cemilan atau teman minum teh.
  Selain rasa asin ada pula kue widaran yang memiliki rasa manis dengan balutan gula dikulitnya yang begitu yummy  rasanya. Widaran manis lebih disukai terutama oleh anak anak jadi dapat juga kita jadikan cemilan untuk anak.
  Bagi anda yang ingin mencoba resep widaran tidak perlu takut mencoba alasannya trik membuat makanan ringan manis widaran tidaklah terlalu sulit, hanya saja memang memerlukan kesabaran dan ketelatenan untuk mendapat hasil yang terbaik. Berikut resep membuat makanan ringan manis widaran manis.
 
   Bahan membuat Kue Widaran :
  tepung ketan 250 gr
  tepung kanji 50 gr 
  telur 2 butir 
  gula pasir secukupnya
  garam secukupnya
  air secukupnya
  minyak goreng
  Cara membuat makanan ringan manis widaran Enak dan Gurih :
 - Campurkan tepung kanji dan tepung terigu tambahkan garam secukupnya kemudian masukkan telur, aduk hingga rata. Tambahkan air secukupnya, uleni hingga gabungan menjadi kalis dan tidak lengket.
 - Ambil Adonan secukupnya plinter dengan kedua tangan untuk membentuk gabungan widaran sehabis dibuat kemudian masukkan ke dalam wajan dengan minyak yang dingin.
 - Panaskan Minyak dengan api yang kecil aduk terus hingga matang ke kuning kekuningan. Angkat dan tiriskan.
 - Agar Widaran gurih dan manis : Rebus gula pasir bersama air sambil diaduk hingga kental. Masukkan makanan ringan manis widaran. Aduk hingga makanan ringan manis widaran berbalut gula. Angkat dan siap disajikan.
 
 Sajikan kue widaran untuk teman atau keluarga tercinta. Demikian resep membuat makanan ringan manis widaran manis selamat mencoba dan Agar bermanfaat. Cobain juga resep kripik nangka yang sangat pas buat cemilan keluarga.
 
0 Response to "Resep Camilan Bagus Widaran Tradisional Lezat Dan Gurih"