Manfaat Susu Kedelai Bagi Kesehatan

Susu Kedelai

Susu Kedelai - Dulu mungkin kedelai hanya dikenal sebagai materi dasar untuk menciptakan tempe, tahu, atau kecap. Namun, sekarang-sekarang ini berbagai kita jumpai kedelai yang digunakan untuk materi dasar menciptakan susu. Yupz, susu kedelai.

Susu kedelai kini gampang sekali dijumpai di sekeliling kita, mulai dari
yang dijual di warung-warung kecil hingga di toko-toko obat. Akan tetapi, jikalau yang ada di toko biasanya dikemas dan masih berbentuk serbuk dan harus ditambah air dulu gres dapat dikonsumsi.

Sebenarnya susu kedelai bukanlah susu menyerupai susu yang pada umumnya yang dihasilkan oleh hewan, melainkan susu kedelai yakni sari dari kedelai yang di ekstrak melalui beberapa proses kemudian diberi rasa manis, sehingga lantaran bentuk dan rasanya cantik menyerupai susu maka disebutlah sebagai susu kedelai.

Selain bentuk dan rasanya menyerupai susu, ternyata komposisi gizi yang ada pada susu kedelai juga hampir sama dengan yang ada pada susu. Bagi Anda yang mungkin alergi atau menghindari kolesterol dari susu sapi atau susu yang lain, Anda dapat menyebabkan susu kedelai ini sebagai salah satu alternatif sebagai pengganti susu lantaran susu kedelai tidak ada kandungan kolestrol nya.

Lalu kandungan apa saja yang ada pada susu kedelai yang dapat memperlihatkan manfaat bagi tubuh? Kandungan dalam susu kedelai contohnya menyerupai protein, lemak nabati, serat, mineral, karbohidrat, polisakarida, selenium, asam amino, isoflavon, vitamin A, B1, B2, E, dan K. Lumayan banyak kan?

Seperti apa sajakah manfaat susu kedelai yang dapat kita ambil untuk kesehatan tubuh? Berikut manfaat susu kedelai bagi kesehatan.

1. Anti kanker
   Dengan kandungan yang ada di dalam susu kedelai menyerupai  selenium, isoflavon, dan asam amino dapat mengatasi sel-sel penyebab munculnya kanker.
2. Menurunkan kolesterol
   Susu biasanya kaya akan kandungan kolesterol, akan tetapi susu kedelai ini sama sekali tidak mengandung kolesterol jahat. Justru susu kedelai kaya akan kandungan lemak baik yang dapat menyebabkan jantung menjadi sehat.
3. Menurunkan berat badan
   Susu pada umumnya juga mempunyai kandungan gula yang cukup banyak. Misalnya dalam satu cangkir susu sapi mempunyai kandungan gula sekitar 12 gr sedangkan susu kedelai hanya mengandung 7 gr saja. Kandungan serat dalam susu kedelai juga dapat memperlihatkan imbas kenyang lebih usang sehingga dapat menurunkan jumlah porsi makan.
4. Mencegah osteoporosis
   Bukan hanya susu sapi atau susu lainnya yang dapat mencegah terhadap osteoporosis, ternyata susu kedelai juga dapat lho. Fitoestrogen yang ada dalam susu kedelai  bisa membantu tubuh dalam mempercepat perembesan kalsium sehingga kepadatan massa tulang tubuh akan tetap terjaga.
5. Sumber protein
   Sumber protein yang ada di dalamnya, yakni protein nabati juga baik untuk menjaga kesehatan dan kepadatan tulang  sehingga dapat mencegah terjadinya osteoporosis.
6. Menyehatkan jantung
   Lemak jenuh atau lemak jahat dalam kedelai sangatlah minim, alasannya jikalau kita mengkonsumsi masakan yang mengandung lemak jenuh yang tinggi  efeknya sangat jelek sekali bagi tubuh dan salah satunya risiko munculnya penyakit jantung. Maka dari itu, lantaran susu kedelai minim lemak jenuh sehingga sangat baik buat kesehatan jantung dan tidak membikin tubuh jadi gemuk.
7. Mencegah penuaan
   Seperti artikel yang telah kita bahas ihwal cara mengatasi penuaan, ternyata susu kedelai juga dapat lho. Setelah kita melaksanakan perawatan dari luar, ternyata perawatan dari dalam juga diharapkan yakni dengan mengkonsumsi makanan-makanan yang kaya akan  vitamin dan gizi. Salah satu hidangan yang harus dikonsumsi untuk menjaga kulit biar baka muda yakni dengan mengkonsumsi susu kedelai. Hal tersebut disebabkan lantaran susu kedelai kaya akan vitamin E dan zat anti aging yang dapat melawan penuaan.

Demikian lah bahasan artikel ihwal susu keledai semoga artikel ini bermanfaat!

Jangan lupa untuk membaca artikel lainnya yang tidak kalah menarik. Khasiat Buah Mengkudu bagi Kesehatan atau Manfaat Buah Pepaya bagi Kesehatan.