Diet Tinggi Kalori Tinggi Protein (TKTP) bertujuan memperlihatkan masakan secukupnya untuk memenuhi kebutuhan kalori dan protein yg bertambah guna mencegah dan mengurangi kerusakan jaringan tubuh atau guna menambah berat tubuh sampai mencapai normal. Syarat diet ini yaitu tinggi kalori, tinggi protein, cukup vitamin dan mineral, serta Mudah dicerna.
Diet ini diindikasikan untuk pasien gizi kurang, anemia, dan hipertiroid. Juga diberikan pada pasien sebelum dan setelah operasi tertentu jikalau sanggup mendapatkan masakan Komplit; gres sembuh dari penyakit dengan panas tinggi atau penyakit yg berlangsung usang dan telah sanggup mendapatkan masakan Komplit; pasien trauma, luka bakar, atau mengalami perdarahan banyak; serta perempuan hamil dan pascapersalinan.
Terdapat 2 macam diet TKTP, yaitu TKTP I dan TKTP II. Diet TKTP I mengandung 2600 kalori dan 100 g (2 g/kg BB) protein. Diet TKTP II mengandung 3000 kalori dan 125 g (2 1/2 g/kg BB) protein. Untuk memudahkan, penambahan konsumsi kalori dan protein dilakukan dengan memperlihatkan penambahan lauk dan susu. Sumber protein hewani yg baik diberikan yaitu ayam, daging, hati, telur, susu, dan keju, sedangkan sumber protein nabati yaitu kacang-kacangan dan hasilnya, ibarat tahu, tempe, dan oncom. Makanan yg terlalu bagus dan gurih yg sanggup mengurangi nafsu makan, ibarat gula-gula, dodol, cake, tarcis dan sebagainya, yaitu materi masakan yg dihindarkan.
Diet ini diindikasikan untuk pasien gizi kurang, anemia, dan hipertiroid. Juga diberikan pada pasien sebelum dan setelah operasi tertentu jikalau sanggup mendapatkan masakan Komplit; gres sembuh dari penyakit dengan panas tinggi atau penyakit yg berlangsung usang dan telah sanggup mendapatkan masakan Komplit; pasien trauma, luka bakar, atau mengalami perdarahan banyak; serta perempuan hamil dan pascapersalinan.
Terdapat 2 macam diet TKTP, yaitu TKTP I dan TKTP II. Diet TKTP I mengandung 2600 kalori dan 100 g (2 g/kg BB) protein. Diet TKTP II mengandung 3000 kalori dan 125 g (2 1/2 g/kg BB) protein. Untuk memudahkan, penambahan konsumsi kalori dan protein dilakukan dengan memperlihatkan penambahan lauk dan susu. Sumber protein hewani yg baik diberikan yaitu ayam, daging, hati, telur, susu, dan keju, sedangkan sumber protein nabati yaitu kacang-kacangan dan hasilnya, ibarat tahu, tempe, dan oncom. Makanan yg terlalu bagus dan gurih yg sanggup mengurangi nafsu makan, ibarat gula-gula, dodol, cake, tarcis dan sebagainya, yaitu materi masakan yg dihindarkan.
Kapita Selekta Kedokteran
Fak Kedokteran UI
0 Response to "Diet Tinggi Kalori Tinggi Protein"