Copas status gus Muhammad Mujtahid Muthlaq
TEMPATKAN KALIMAT TAUHID DI TEMPATNYA.
Orang renta saya yaitu guru mengaji dengan hasil didikan nya yg entah berapa tak terhitung karna hingga 3 generasi. Sejak kecil digembleng abah menjadi org yg cinta bakal qur'an karna dengan sendirinya dirumah tiap hari diperdengarkan hiruk pikuk lantunan bunyi suara muridnya.
Beliau selalu berpesan kepada murid2 nya utk selalu sangat hati2 menjaga mushaf, karna mushaf yaitu kitab yg berisi kalamullaah yg Musti/harus untuk dimulyakan, jangan hingga tersobek.. Apabila menemukan robekan robekan mushaf karna dari rapuhnya materi yg sangat usang maka diperintahkan utk disisipkan lagi ketempatnya dan direkatkan dengan lem supaya tidak tercecer lagi..
Dan apabila nantinya dalam proses berguru mengajar atau lain nya engkau menulis bab dr kalamullah tersebut jangan lah sembarangan, fikirkan dahulu, apakah media yg ditulis sanggup engkau jamin keselamatan nya dari hal hal yg sanggup menghinakan nya mirip terduduk, terinjak, masuk ketempat yg kotor kotor dll, apabila tidak sanggup menjamin nya maka jangan lah kamu tulis..
Kira kira ini jugalah yg menjadi ajaran nya para khotthot khotthotoh dalam meluapkan keterampilan nya menjadi seni yg mengagumkan pada ornamen ornamen masjid maupun pada dinding dinding rumah. Yaaa karna saya yaitu seorang kaligrafer juga.
Saat mengenyam pendidikan di pesantren saya dikenalkan lebih dalam ihwal ke ASWAJA an terkhusus ke NU an sebagai kelanjutan dari apa yg telah di ajarkan orang renta semenjak kecil,, ya karna ia juga warga Nahdliyyin yg kental..
Warga NU terkhusus dalam jam'iyyah2 Ahlut Thoriqoh Mu'tabaroh melatih menempatkan KALIMAT TAUHID di 7 titik dalam tubuhnya. Bukan di topi, bendera atau spanduk yg sanggup saja terbuang, tercecer, bahkan terinjak.
Tujuh titik dalam badan :
1.Lathifatul Qolbi (Jantung)
2.Lathifatur Ruh (Dua jari di bawah susu kanan)
3.Lathifatus Sirri (Dua jari di atas susu kiri)
4.Lathifatul Khofy (Dua jari di atas susu kanan)
5.Lathifatul Akhfa (Tengah dada)
6.Lathifatun Nafsi Natiqoh (Tengah kening)
7.Lathifatu Kullu Jasad (Seluruh anggota tubuh)
Perbedaan yaitu melatih menempatkan KALIMAT TAUHID di 7 titik dalam badan untuk TAQORUB ILALLOH dan menghilangkan semua nafsu AMAROH yg bersemayam di badan manusia. Dan berguru pada MURSYID yg sanad Dzikirnya tersambung dengan BAGINDA ROSUL.
Sebaliknya, sanggup jadi yg menempatkan KALIMAT TAUHID di spanduk, bendera dan topi justru alasannya nafsu.
Hal mirip pada foto yaitu Keliru satu hal yg ditakutkan,, bukan berMakna benci kalimat tauhid,, bakal tetapi demi menjaga kemuliaan nya dari rongrongan nafsu belaka. Jika sudah terjadi yg mirip ini mau bilang apa.
-----------------------------------------
Beragama jangan pakai nafsu,, bakal tetapi beragamalah dengan fikiran dan hati karna disitulah Allah membenamkan Ilmu Nya supaya kita semua faham...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Tempatkan Kalimat Tauhid Di Tempatnya."